5 Alasan Kenapa Makanan Beku Cocok Untuk Keluarga Sibuk

5 Alasan Kenapa Frozen Food Cocok Untuk Keluaga Sibuk Facebook WhatsApp 1. Hemat Waktu Didapur Dengan frozen food, Anda bisa mempersingkat waktu masak secara drastis. Cukup panaskan atau goreng, dan makanan siap disajikan dalam hitungan menit. Ini sangat membantu saat pagi hari yang terburu-buru atau malam hari ketika semua anggota keluarga lelah setelah beraktivitas. 2. Taham Lama dan Mudah Disimpan Makanan beku bisa disimpan dalam freezer hingga berminggu-minggu tanpa mengurangi kualitasnya. Anda tidak perlu sering-sering belanja karena bisa stok banyak sekaligus. Ini jelas menghemat waktu dan tenaga. 3. Pilihan Menu Yang Variatif Mulai dari lauk siap goreng seperti nugget, sosis, ayam marinasi, hingga aneka dimsum atau sayuran beku, semuanya bisa jadi pilihan menu harian. Keluarga Anda tidak akan bosan karena bisa terus berganti variasi makanan, tanpa perlu repot. 4. Nilai Gizi Tetap Terjaga Makanan beku modern, terutama yang diproduksi secara higienis dan cepat dibekukan setelah dimasak atau diproses, tetap memiliki kandungan gizi yang baik. Bahkan, beberapa sayuran beku bisa lebih segar dibanding yang sudah lama disimpan di kulkas. 5. Lebih Terjangkau dan Ramah Kantong Membeli makanan beku dalam jumlah besar untuk stok jauh lebih hemat dibandingkan beli makanan jadi setiap hari. Selain itu, Anda bisa menghindari pemborosan bahan makanan segar yang cepat basi karena frozen food punya masa simpan yang panjang. Bagi keluarga sibuk, frozen food bukan sekadar solusi praktis, tapi juga pilihan efisien, hemat, dan tetap lezat. Dengan menyimpan beberapa jenis makanan beku di rumah, Anda bisa menyiapkan makanan cepat saji yang tetap sehat dan menggugah selera kapan saja dibutuhkan. Baca Juga Artikel Lainnya AFZA JAYA MANDIRI Jl. Selagai RT 006 RW 003 Kelurahan Iringmulyo Kecamatan Metro Timur Kota Metro, Lampung 34124 Copyright © | All Rights Reserved.
Promo Buy 1 Get 1

Buy 1 Get 1 BUY 1 GET 1 SPYLEE & MOIKAN ‼️ 🌟 Yukk buruan gercepin hanya di 📍AFZA FROZEN FOOD📍 Alamat : Jl. Selagai No.13, 15A Iringmulyo, Kota Metro HAPPY SHOPPING🤗 Cek katalog di : @grosir_frozenfood_metrolampung @kpa.katalog_produk_afza ☎️Admin WhatsApp : 082244143375 AFZA JAYA MANDIRI Jl. Selagai RT 006 RW 003 Kelurahan Iringmulyo Kecamatan Metro Timur Kota Metro, Lampung 34124 Copyright © | All Rights Reserved.
10 Alasan Kamu Harus Stock Frozen Food

10 Alasan Kamu Harus Stock Frozen Food Di zaman serba cepat seperti sekarang, frozen food bukan hanya makanan praktis—tapi juga solusi cerdas untuk memenuhi kebutuhan dapur. Masih ragu buat stok frozen food? Yuk, simak 10 alasan kenapa kamu perlu mulai menyediakannya di rumah! 1. Praktis & Cepat Disajikan Frozen food bisa langsung digoreng, dikukus, atau dipanaskan tanpa proses yang ribet. Cocok banget buat kamu yang sibuk tapi tetap ingin makan enak. 2. Tahan Lama di Freezer Berbeda dengan makanan segar, frozen food bisa bertahan berminggu-minggu bahkan berbulan-bulan jika disimpan dengan benar. Nggak takut basi! 3. Selalu Siap Saat Dibutuhkan Punya tamu dadakan? Lapar tengah malam? Frozen food jadi penyelamat karena selalu siap kapan saja. 4. Lebih Hemat Belanja Dengan stok makanan beku, kamu bisa beli dalam jumlah besar saat ada promo. Hemat di ongkos, hemat juga di waktu belanja. 5. Variasi Menu yang Banyak Mulai dari ayam crispy, sosis, dimsum, bakso, hingga kue-kue frozen—semua bisa kamu stok dan kombinasikan sesuka hati. 6. Minim Food Waste Frozen food punya umur simpan panjang, jadi kamu nggak perlu buang-buang makanan yang belum sempat dimasak. 7. Cocok untuk Anak & Keluarga Anak-anak suka nugget, bakso, atau sosis? Frozen food memudahkan orang tua menyajikan makanan yang disukai anak tanpa harus repot. 8. Lebih Higienis & Aman Produk frozen food berkualitas biasanya dikemas secara higienis dan sudah melalui proses sterilisasi. Asal beli dari produsen terpercaya, pasti aman dikonsumsi. 9. Bisa Jadi Menu Andalan Saat Darurat Saat hujan deras, mati lampu, atau nggak bisa keluar rumah, frozen food jadi penyelamat darurat untuk tetap bisa makan enak. 10. Banyak Pilihan Produk Lokal Berkualitas Sekarang banyak produsen lokal yang menyediakan frozen food enak, sehat, dan berkualitas. Kamu bisa support UMKM sambil menikmati makanan lezat! AFZA JAYA MANDIRI Jl. Selagai RT 006 RW 003 Kelurahan Iringmulyo Kecamatan Metro Timur Kota Metro, Lampung 34124 Copyright © | All Rights Reserved.
Sosis Gulung

Resep Sosis Gulung Facebook WhatsApp Salah satu camilan yang mudah dan mengenyangkan adalah sosis gulung! Sosis gulung bisa dibuat dengan roti tawar yang ada di rumah, sosisnya pun bisa dipilih mau sosis ayam atau sapi. Ini dia resep sosis gulung yang bisa dicoba! Bahan-Bahan Yang Dibutuhkan : 10 buah sosis sapi (bebas merek apa saja) 10 lembar roti tawar tanpa kulit Telur orak-arik Keju mozzarella Kertas aluminium foil untuk membungkus Bahan Pelapis : Tepung terigu Putih telur Tepung roti Cara Pembuatan : Ambil selembar roti tawar, tipiskan dengan bantuan rolling pin. Tambahkan keju mozzarella di atas roti, diikuti dengan telur orak arik dan sosis. Gulung roti dan sosis sambil dipadatkan. Ambil selembar kertas aluminium foil, bungkus sosis sambil dipadatkan. Lakukan hingga semua sosis berbalut roti. Biarkan di dalam kulkas minimal 1 jam. Keluarkan sosis gulung dan buka pembungkusnya. Gulingkan di tepung terigu, sisihkan. Celupkan sosis gulung dalam putih telur, angkat, dan gulingkan di dalam tepung roti. Masukkan ke dalam freezer dan bekukan. Bila hendak dimasak, keluarkan sosis gulung dari freezer dan biarkan hingga mencapai suhu ruangan sebelum digoreng. Baca Juga Resep Lainnya AFZA JAYA MANDIRI Jl. Selagai RT 006 RW 003 Kelurahan Iringmulyo Kecamatan Metro Timur Kota Metro, Lampung 34124 Copyright © | All Rights Reserved.
7 Ciri-Ciri Frozen Food Basi & Tidak Layak Konsumsi

7 Cir-Ciri Frozen Food Basi dan Tidak Layak Konsumsi Frozen food menjadi alternatif makanan masyarakat terkhusus bagi mereka yang tidak sempat memasak. Selain itu, karena rasanya yang lezat, tidak jarang orang yang menjadikan jualan frozen food sebagai ide bisnis. Selain kemudahan penyajian dan cita rasa yang ditawarkan, frozen food juga bisa disimpan dalam waktu cukup lama sesuai batas kedaluwarsa yang berlaku. Kendati demikian, perlu diketahui bahwa bisnis frozen food pun juga memiliki kelemahan, salah satunya adalah rentannya penurunan kualitas produk/basi jika tidak disimpan dengan benar. Jika dibiarkan, kandungan zat di dalamnya akan membahayakan tubuh manusia dan lingkungan sekitarnya. Penyebab umum dan utama produk tersebut basi adalah cara penyimpannya yang salah. Nah, guna menghindari hal tersebut, ada 7 ciri-ciri frozen food basi dan tidak kayak konsumsi yang perlu Anda perhatikan. Selain itu, ada juga tips menyimpan makanan beku agar tidak cepat basi. Mari simak artikel di bawah ini! Ciri-ciri Frozen Food Basi dan Tidak Layak Konsumsi Guna menghindari dampak buruk berkepanjangan, berikut ada beberapa ciri frozen food basi dan tidak layak konsumsi yang bisa Anda perhatikan: 1. Muncul Kristal Es di Kemasan Frozen Food Ciri pertama yang paling mudah terlihat adalah munculnya kristal es di kemasan frozen food. Munculnya kristal es ini biasa dikenal juga dengan istilah freezer burn. Nah, kristal ini bisa muncul karena penguapan air yang berasal dari produk dalam kemasan. Makanan menjadi kering dan teroksidasi akibat diletakkan dalam freezer. Sebenarnya, jika kemasan masih menunjukkan munculnya kristal es, makanan masih aman dikonsumsi. Hanya saja, kualitasnya tentu sudah menurun dan tidak seenak sebelumnya. Lebih daripada itu, Anda disarankan untuk tidak mengonsumsinya. Tujuannya guna menghindari adanya kandungan zat berbahaya atau sudah terkontaminasi dengan zat lainnya. 2. Tekstur Berubah Ketika Disentuh Pernahkah Anda menyentuh frozen food yang sudah basi dan merasakan teksturnya menjadi lebih mudah hancur? Jika pernah, hal tersebut adalah satu satu ciri frozen food basi. Produk yang sudah terlalu lama disimpan dalam freezer atau kulkas akan mengalami perubahan tekstur. Hal ini disebabkan karena suhu ruangan rendah yang menyebabkan produk kehilangan kandungan terbaiknya. Terlebih jika Anda tidak menyimpan atau menutup kembali kemasan dengan benar. Selain itu, tekstur terlalu kenyal atau lembek ini juga bisa terjadi karena Anda tidak meletakkan produk di lemari es sesuai fungsinya. Frozen food sebaiknya diletakkan dalam freezer, bukan di kulkas biasa. 3. Terjadi Perubahan Warna Sebelum memasak frozen food, pastikan Anda memperhatikan warna produk terlebih dahulu. Teliti kembali apakah terjadi perubahan warna dari awal pembelian, ketika produk dimasak, dan setelah disimpan dalam beberapa waktu. Dalam kasus tertentu, setiap produk akan menghasilkan warna yang berbeda. Misalnya, Anda membeli daging beku yang semula berwarna kemerahana. Jika setelah disimpan dalam freezer warnanya berubah menjadi abu-abu kecokelatan, sebaiknya Anda tidak mengonsumsinya. Begitu pula dengan produk lainnya seperti nuget. Nuget umumnya berwarna cokelat kekuningan. Jika nuget sudah berubah warna menjadi abu-abu atau bahkan putih, tandanya nuget sudah basi. 4. Aroma Frozen Food Kurang Sedap Sejatinya, produk makanan beku tidak memiliki aroma yang begitu kuat. Dengan kata lain, produk kemasan tersebut seharusnya tidak berbau. Namun, jika sudah basi, frozen food bisa menjadi beraroma tidak sedap. Hal tersebut terjadi karena adanya proses pembusukkan. Jika sudah demikian, tandanya Anda tidak bisa mengonsumsi produk tersebut lagi dan harus segera membuangnya. Apabila tidak langsung dibuang, dikhawatirkan zat hasil pembusukkan bisa mengonstaminasi makanan lain di sekitarnya. 5. Produk Mengeluarkan Cairan Lengket Ciri frozen food basi berikutnya adalah keluarnya cairan lengket dari produk. Cairan ini umumnya keluar dari produk makanan beku segar seperti daging, ikan, atau sayur-sayuran. Ciri ini paling jelas terlihat pada produk seperti daging yang akan mengeluarkan cairan merah dan tertampung dalam kemasan. Jika sudah terlihat demikian, sebaiknya Anda tidak lanjut untuk mengonsumsi frozen food tersebut karena bisa berbahaya bagi tubuh. 6. Produk Terlalu Keras Ciri selanjutnya adalah teksktur frozen food menjadi terlalu keras. Terlalu keras di sini bisa dilihat ketika Anda mengeluarkannya dari freezer. Setelah beberapa lama didiamkan dan kristal es sudah mencair, produk tetap keras dan sulit untuk dipotong. 7. Suhu Freezer Tidak Diatur dengan Tepat Terakhir, terkadang mungkin Anda suka kurang memperhatikan pengaturan suhu pada freezer saat akan menyimpan frozen food. Selain itu, frozen food yang mudah basi juga bisa dikarenakan oleh suhu freezer yang tidak stabil. Suhu terbaik untuk menyimpan makanan seperti frozen food adalah -18 derajat celcius atau lebih rendah daripada itu. Jika suhu tidak sesuai, produk tidak akan membeku secara maksimal dan berpotensi lebih cepat basi. Tips Menyimpan Frozen Food agar Tidak Cepat Basi Agar produk bisa bertahan lebih lama, berikut ada beberapa tips menyimpan frozen food yang tepat: 1. Tutup Rapat Kemasan Frozen Food atau Simpan dalam Wadah Tertutup Tips pertama yang harus selalu dilakukan adalah menurup rapat kemasan frozen food atau menyimpan produk dalam wadah tertutup. Kemasan yang tidak tertutup rapat justru hanya akan membuat produk di dalamnya terkontaminasi dengan udara luar. Selain itu, jika Anda hanya mengikat kemasan plastik frozen food secara langsung, pastikan tidak ada udara hampa di dalamnya. Dengan kata lain, hindari plastik terikat dengan keadaan menggelembung. Udara hampa ini justru akan menurunkan kualitas makanan dan membuatnya jadi lebih cepat basi. 2. Masukkan dalam Freezer (Lemari Pendingin) Tips berikutnya yang paling disarankan untuk dilakukan adalah langsung memasukkan frozen food ke dalam freezer. Freezer berbeda dengan kulkas biasa karena fungsi utamanya adalah untuk menghasilkan udara yang lebih dingin hingga membeku. Namun, kulkas modern sekarang ini mayoritas sudah dilengkapi dengan freezer sehingga Anda bisa langsung menggunakannya. 3. Kelompokkan Frozen Food Sesuai Jenisnya Berikutnya, Anda perlu juga mengelompokkan frozen food sesuai jenisnya sebelum diletakkan dalam freezer. Walaupun berada dalam kemasan, makanan tetap bisa mengontaminasi produk lainnya jika tidak dipisahkan dengan benar. Tips ini juga bisa diterapkan untuk menyimpan bahan makanan lain, seperti sayur, daging, dan produk segar lainnya. 4. Rebus Produk Terlebih Dahulu Selain menggunakan kulkas, ternyata Anda juga bisa loh menyimpan frozen food tanpa kulkas! Caranya adalah dengan merebus produk terlebih dahulu. Rebus seluruh produk yang ada dalam kemasan. Kemudian, masukkan ke dalam wadah tertutup rapat. Pastikan tidak ada udara terperangkap di dalamnya guna menghindari proses pembusukkan lebih cepat, ya! Nah, itulah beberapa
Awal Munculnya Makanan Beku

Tahukah Kamu Awal Mula Munculnya Makana Beku? FUN FACT Pernah kepikiran siapa orang pertama yang “menciptakan” makanan beku seperti nugget, sosis, atau siomay frozen? Jawabannya adalah Clarence Birdseye, seorang penjelajah dan penemu asal Amerika Serikat di awal abad ke-20. Pada tahun 1912, Clarence melakukan perjalanan ke Kutub Utara dan tinggal bersama suku Inuit di Kanada. Di sana, ia memperhatikan sesuatu yang menarik: orang-orang Inuit menangkap ikan, lalu meletakkannya di udara terbuka dengan suhu ekstrem di bawah nol. Dalam hitungan menit, ikan-ikan itu membeku super cepat, dan yang mengejutkan, rasanya tetap segar ketika dimasak kembali—tidak lembek dan tidak hambar seperti yang biasa ia temui di makanan beku di kota. Pengalaman ini membuat Clarence tergugah untuk meneliti cara membekukan makanan secara cepat, atau yang sekarang dikenal dengan istilah “flash freezing.” Ia menemukan bahwa makanan yang dibekukan secara cepat dalam suhu sangat rendah akan menjaga tekstur, rasa, dan nutrisi jauh lebih baik dibanding metode pembekuan biasa. Pada tahun 1930, ia memperkenalkan produk makanan beku pertamanya dengan merek Birds Eye, yang masih eksis sampai sekarang di banyak negara. Jadi, bisa dibilang makanan frozen yang kita nikmati hari ini—mulai dari bakso, dimsum, hingga pastel isi ayam—berawal dari es dan salju di Kutub Utara! AFZA JAYA MANDIRI Jl. Selagai RT 006 RW 003 Kelurahan Iringmulyo Kecamatan Metro Timur Kota Metro, Lampung 34124 Copyright © | All Rights Reserved.
Cedea Dumpling Cheese Balado

Cedea Dumpling Cheede Balado Facebook WhatsApp Bahan Bahan 1 bungkus cedea dumpling cheese 3 buah cabai merah besar 5 buah cabai rawit merah besar 3 siung bawang putih 6 siung bawang merah, iris tipis 3 sdm gula pasir 1/2 sdm (Garam) 2 sdm minyak goreng Cara Pembuatan Panaskan minyak dalam wajan, goreng cedea dumpling cheese hingga kecoklatan dan matang, angkat dan tiriskan Untuk sambal balado, haluskan tomat, bawang putih, cabai merah dan cabai rawit menggunakan blender atau bisa juga diulek kasar Tumis irisan bawang merah sampai wangi dan warnanya sedikit kecoklatan, kemudian masukkan tomat, bawang putih dan cabai yang sudah dihaluskan Bumbui dengan gula pasir dan garam, aduk rata diatas api sedang sampai matang Setelah itu masukkan cedea dumpling cheese yang sudah digoreng kedalam sambal balado, aduk hingga semua bagian dumpling cheese diselimuti sambal Dumpling cheese sambal balado siap disajikan Baca Juga Resep Lainnya AFZA JAYA MANDIRI Jl. Selagai RT 006 RW 003 Kelurahan Iringmulyo Kecamatan Metro Timur Kota Metro, Lampung 34124 Copyright © | All Rights Reserved.
Yomas Sosis Goreng Mentega

Resep Sosis Gulung Facebook WhatsApp Bahan Bahan 5 buah sosis yomas, potong-potong 1/2 buah bawang bombay, iris 2 sdm mentega 2 sdm kecap manis gula pasir dan garam secukupnya sejumput lada 50 ml air minyak untuk menumis Cara Pembuatan Panaskan minyak dalam wajan, lalu tumis bawang bombay dengan mentega hingga harum Masukkan potongan sosis yona sapi merah, lalu tambahkan kecap manis, air, gula pasir dan garam secukupnya Tambahkan sejumlah lada bubuk, lalu masak hingga bumbu meresap Setelah bumbu meresap dan sosis matang, angkat dan sajikan sosis greng mentega siap disantap. Baca Juga Resep Lainnya AFZA JAYA MANDIRI Jl. Selagai RT 006 RW 003 Kelurahan Iringmulyo Kecamatan Metro Timur Kota Metro, Lampung 34124 Copyright © | All Rights Reserved.
Cara Menyimpan Frozen Food agar Awet dan Tidak Mudah Rusak

Cara Menyimpan Frozen Food Agar Awet dan Tidak Mudah Rusak Frozen food adalah solusi praktis untuk menyimpan makanan lebih lama, tetapi cara penyimpanannya harus benar agar tetap awet dan tidak cepat rusak. Berikut adalah beberapa tips penting yang perlu diperhatikan: 1. Gunakan Kemasan Kedap Udara Pastikan frozen food disimpan dalam kemasan yang rapat dan kedap udara untuk mencegah kontaminasi dan freezer burn. Gunakan plastik vakum atau wadah kedap udara agar makanan tetap segar. 2. Atur Suhu Freezer dengan Benar Suhu ideal untuk menyimpan frozen food adalah -18°C atau lebih rendah. Pastikan freezer tidak terlalu penuh agar udara dingin dapat bersirkulasi dengan baik. 3. Jangan Sering Membuka Freezer Sering membuka dan menutup freezer bisa menyebabkan perubahan suhu yang dapat mempengaruhi kualitas frozen food. Usahakan untuk mengambil bahan makanan yang diperlukan dalam satu waktu. 4. Labeli Setiap Kemasan Berikan label pada setiap kemasan dengan mencantumkan tanggal penyimpanan. Ini membantu Anda mengetahui kapan makanan tersebut disimpan dan memastikan penggunaannya sebelum kedaluwarsa. 5. Jangan Membekukan Kembali Makanan yang Sudah Cair Makanan beku yang sudah mencair sebaiknya langsung dimasak. Membekukan kembali makanan yang sudah cair dapat merusak teksturnya dan meningkatkan risiko pertumbuhan bakteri. Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat menjaga kualitas frozen food tetap prima dan mengurangi risiko makanan cepat rusak. Selamat mencoba! AFZA JAYA MANDIRI Jl. Selagai RT 006 RW 003 Kelurahan Iringmulyo Kecamatan Metro Timur Kota Metro, Lampung 34124 Copyright © | All Rights Reserved.
Chicken Nugget

Resep Chicken Nugget BAHAN-BAHAN 1. 250 gr dada ayam giling 2. 1 buah wortel 3. 2 butir telur 4. 1 butir bawang bombay 5. 3 siung bawang putih 6. 3 sdm tepung sagu 7. 1 sdm tepung terigu 8. 1 sdt kaldu ayam bubuk 9. ¼ sdt merica 10. ½ sdt gula pasir 11. 1 sdt garam BAHAN PELAPIS : 1. 2 butir telur 2. Tepung maizena secukupnya 3, Tepung panir orange CARA PEMBUATAN : 1. Langkah pertam campurkan semua bahan dan bumbu, aduk hingga merata. 2. Siapkan loyang yang sudah dialasi dengan plastic tebak dan beri sedikit minyak. 3. Lalu tuang adonan nugget ke dalam loyang, kukus selama 30 menit atau hingga matang. 4. Keluarkan nugget dari loyang dan potong sesuai selera. 5. Kemudian siapkan semua bahan pelapis dan gulingkan nugget ke dalam tepung maizena, telur, dan terakhir beri buliran ke tepung panir. Lakukan secara berulang. 6. Simpan nugget di dalam kulkas selama 60 menit, lalu panaskan minyak dan goreng nugget hingga matang. 7. Siap dan sajikan nugget. AFZA JAYA MANDIRI Jl. Selagai RT 006 RW 003 Kelurahan Iringmulyo Kecamatan Metro Timur Kota Metro, Lampung 34124 Copyright © | All Rights Reserved.